Lalapan sunda, bagi urang sunda mah nggeus biasa makan daun-daun mentah dari berbagai jenis, namun bagi wong jawa kayaknya agak-agak aneh. Nah belum lama ini saya makan di Warung Makan Mergosari dan ketemu daun seperti di atas. Walau Mergosari ada di Jawa tengah, namun budayanya kental dengan Sunda. Daun ini tebal, wuled dan seperti biasam ada aroma sengir-sengir alias mirip mint. Daun apakah itu???
Sebelum ketemu daun aneh itu, daun aneh pertama yang saya temui sebagai lalapan adalah yang bernama Popohan. Rupanya persis rumput liar yang langu dan biasa buat makanan kambing. Bedanya cuma berbulu sama tidak. Ketika masih di Jakarta sering ketemu ini di warung nasi uduk, dan ternyata rasanya yang sengir-sengir itu enak juga. 😀
Daun kedua yang bagi saya aneh adalah Daun Sintrong. Kalo yang ini tidak asing, biasa nyari buat makanan kelinci, namun kalo dimakan manusia, rasanya aneh. Ketika dicoba, aroma miont dan agak-agak kasar, jadi saya belum bisa menikmati.
Yang ketika adalah foto pertama itu tadi, kalo popohan dan sintrong itu perdu kecil, kalo yang pertama seperti pohon berkayu. Baru kemudian saya tahu namanya pohon Putat. Kita cari di google, nemu link Ini, Ini dan Itu. Ternyata di luar jawa bahkan Malaysia namanya juga Putat. Dan sama saja dijadikan lalapan.
Kita cari gambar-gambar daun putat ini
Mirip ketapang ya?
Foto : Idristalu.blogspot.com
Buahnya juga bisa dimakan ternyata. Kalo lihat bentuk buahnya, kayaknya familiar, mirip tanaman yang ada di kuburan dekat pantai. Ooo ternyata yang di kuburan itu Putat Laut, masih kerabat.
Kesan saya mencoba makan daun Putat, hmmm… aroma mint wannabe namun agak terlalu ulet alias wuled. Kalo popohan dan sintrong itu renyah dan segar. Jadi belum bisa nih menikmati pucuk putat ini
- Aerox Pake Masker, Bikin Pangling
- Warung Suryati, Mergo, Cilacap
- Jalan Kampung Kok Ya Ada Ranjau Paku
- Tugu Lilin Gumilir Cilacap, Ketika Arah Mata Angin Menjadi Perdebatan
- Tak Cuma NMax, PCX Ini Juga Milik PNS
- NMax Pertama Cilacap Dimiliki PNS
- TVS Gandeng Dealer Motor Second
- Jika Kewajiban Dinikmati Sebagai Hiburan, Survey Adalah Turing Sekaligus Blusukan
- Dan Warna Kuning Yang Pertama Ketemu Di Jalan, Setingankah?
- Njajal Barbershop
- MTMG – Labuan Bajo, Kota Kecil Dengan Banyak Turis
- Makanan “Aneh” Dari Tanah Sunda (Deui)
- Menjajal Track “Alaska” Dengan Skywave
- Senggani Ada Dua Macam
- Makanan “Aneh” Dari Tanah Sunda
- Senjata Pemusnah Masal
- Test Ride Motor Trabas
- Sepeda, Sunrise, Sawah dan Srabi
- Ikan Gelodok, Susah Nangkapnya
- Siput Telanjang Bukan Lintah
- Soto Blimbing Sokaraja
- Warung Suryati, Mergo, Cilacap
- Warung Ma’ Unah, Cukangleuleus, Rekomendasi Mantan Pembalap Nasional Lho
- Bakmi Mbah Mo Srandakan, Susah Dihapal Tempatnya
- Soto Yang Benar-benar “Asli Murah”
- Ketika Lombok Diisi Tahu
- Hampir Tertipu “Sambel Leyeh”
- Mencicipi Gebleg, Cireng Versi Purworejo
- Menyicipi Es Gempol Pleret
- Benda Ini Cuma Selisih 500 Perak Dari Tahun 1990 ke 2015
favoritku lalapan selada air dhe…. karo popohan plus sambel terasi….. wehhhh….. maknyusss
http://78deka.com/2014/10/05/halo-apa-kabarmu-vixion-killer/
SukaDisukai oleh 1 orang
agak ganjil daunnya hahah, kapan2 cari ah 😛
SukaSuka
lagi musim sekarang
SukaSuka
pohpohan kaya bandotan apa apa klalen. sintrong, malah nyong klalen jenenge, apa sintrong, gemien ya sering mangan di kluban karo pane panean apa apa ya jyan klalen sing mrambat nempel lemah, campurane ya kecombrang karo cakla cikli
SukaSuka
Oh itu daun poh-pohan ya namanya, Salentrong saya suka tuh, khasiatnya buat obat darah jangkung ehhh tinggi, hehe, ada yg lebih kayak dan mint, namanya daun giginsengan sama “kadongdongan”, ada lagi daun kahitutan, dll wah banyak deh pokonya, hehe
SukaSuka
[…] ke tanah Sunda, walau masih di Jawa Tengah. Setelah kemarin ketemu Daut Putat, sekarang ketemu lagi daun aneh yang disediakan di piring lalapan. Yang artinya bisa dimakan. […]
SukaSuka
bagi saya, asal aya sambel…. daun apapun bisa di lalap…. kecuali daun panto heuheu…. peace..
SukaSuka
yang dipiring itu setau saya itu reundeu, perdu juga
SukaSuka