Test Ride Yamaha Lexam


Masih ingat Yamaha Lexam yang saya temui sebelumnya? Akhirnya kemarin saya bisa bertemu lagi dan mencobanya sebentar. Rider ketika saya temui pada kesempatan sebelumnya adalah anaknya, sedangkan yang saya temui adalah bapaknya. Ternyata sang anak cerita juga kalo ada yang memfoto dirinya di lampu merah.

Langsung saja tentang testridenya. Berdoa dulu ya…Pertama putar kunci kontak ke posisi on, tarik tuas rem dan tekan elektrik starter. Suaranya lumayan tenang, mirip Vega ZR. Rasa ketika tangan memegang grip stangnya mirip New Jupiter Z.

Putar handle gas, sebelumnya terbayang akan seperti Mio, tapi ternyata tidak. Tarikan awalnya mirip New Jupiter Z, tidak terlalu dalam, Lexampun sudah mau melaju. Saya coba akselerasinya, jarum speedometer naik dengan lancar, akselerasi tidak segalak Mio atau matik lain, lebih pelan. Jalan kurang lebih 50 meteran, saya cukupkan kecepatan sampai 60 km/jam saja. Kemudian setelah jalan 2 putaran, motorpun saya kembalikan.

Overall, Lexam ini mirip Vega ZR atau New Jupiter Z namun bertransmisi otomatis.

33 respons untuk ‘Test Ride Yamaha Lexam

  1. lhah….njenengan kan wis akeh berhasil nglobi wong2 dadi gelem nyilihi motore :mrgreen: , babagan speak2 aq esih kalah lah…wonge sih kadang2 mangan ning sebelahe warungku kae

    Suka

  2. Jarene tah kerja Jasa Kelistrikan (mungkin vendor PLN), tapi deweke bisa menciptakan alat “Anti Kesetrum” yg sudah diproduksi massal, dan dia dapat royalty dari penemuan alat itu 🙂

    Suka

  3. @Kang Maskur: Wonge tah jere tau kuliah ning UNWIKU PWT, prinsipnya alat itu akan langsung men-Switch Off instalasi listrik di rumah kita jika terjadi sentuhan antara jala2 listrik dgn kulit manusia (konduktor), hayo ada yg kepikiran bisa membuatnya juga ga? 🙂

    Suka

Tinggalkan komentar