Tomcat, Serangga Penyebab Herpes

Tomcat dan Dampa (Herpes). Keduanya baru saya kenal ketika kuliah di Solo. Lho kok blog ini mbahas hewan dan penyakit? Saya pernah sehabis perjalanan jauh dengan motor lalu sampai rumah terasa terkena penyakit ini.

Suatu pagi di tahun 2000, bangun tidur saya merasakan sakit di lengan kiri saya. Ada bercak merah memanjang dan terasa seperti luka bakar. Siangnya ketika di kampus, bercak merah itu menggelembung seperti ada airnya.

Salah satu teman saya ternyata pernah mengalaminya. Di lalu berkata:

“Kena dampa kuwi, nyenggol tomcat palingan.”

Tomcat? Apa pula itu.

“Tomcat kuwi kewan kaya semut, lancip tapi warnane selang-seling  oranye ireng. Sing marahi dampa ki jetahe.”

Saya percaya saja namun dalam hati setengah tidak percaya, masa hewan kayak gitu getahnya bisa membawa penyakit yang merepotkan. Teman saya itu juga memberi tips obat apa yang harus dibeli.

Saya kemudian memang menemukan binatang tersebut dan langsung membunuhnya dengan alas. Tapi tetap belum percaya.

Sampai akhirnya ketika mencari nama-nama kumbang di situs luar negeri saya menemukan Rove beetle. Rupanya seperti tomcat. Ketika searching lewat google dengan keyword  “rove beetle” malah menemukan fakta bahwa binatang ini memang penyebab herpes. Penjelasannya bisa dibaca di sini. Dan memang penyebab penyakitnya buak dari gigitan atau sengatan namun dari cairan yang menempel di tubuhnya yang katanya lebih beracun daripada bisa ular.

Hewan ini bisa hidup di alam bebas. Makanya jangan kaget ketika pulang ke rumah setelah naik motor, lalu terasa ada gejala dampa, barangkali sempat di temploki serangga ini.

Eh kalo kena dampa/herpes, saya beli salep ini:

Semoga bermanfaat.